Rancangan Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif

 

Pendahuluan

        Perkembangan Globalisasi yang begitu pesatnya di Indonesia, secara tidak langsung sudah mulai menggerus tatanan budaya dan adat istiadat di Indonesia. Perubahan terjadi karena pola didikan yang mereka dapatkan dI dunia maya. Pergaulan dalam dunia maya sudah menjadi tren dalam kehidupan masyarakat Indonesia belakangan ini, hal itu dibuktikan dengan adanya istilah “Frank atau system menipu atau membuat orang panik/takut” dengan Bahasa-bahasa yang kasar dan aneh. Selain itu perkembangan dunia social media juga mulai mempengaruhi masyarat khususnya dalam berkomunikasi daring, dalam komunikasi daring sekarang sudah tidak ada batasan usia alias sama sehingga rasa hormat sudah mulai terkaburkan. Hal tersebut dibuktikan dengan beberapa chat WA peserta didik yang tidak pernah memberi sapa misal : selamat pagi, siang , sore . namun langsung ke inti masalah dan jarang di tutup dengan ucapan terima kasih. Inialah yang membuat penulis merancang aksi nyata 3S &T yaitu Salam, Senyum, Sapa dan Terima Kasih. 

TUJUAN

1. Mendidik Peserta didik untuk membiasakan memberi salam ketika berkomunikasi dengan teman ataupun orang yeng lebih tua termasuk Guru dan sebagainya
2. Mendidik Peserta didik untuk membiasakan senyum dan sapa ketika bertemu dengan teman ataupun orang yeng lebih tua termasuk Guru dan sebagainya
3. Mendidik Peserta didik untuk membiasakan mengucapkan terima kasih ketika bertanya atau meminta tolong dan sebagainya

 TOLAK UKUR

1. Peserta didik terbiasa memberi salam ketika berkomunikasi dengan teman ataupun orang yeng lebih tua termasuk Guru dan sebagainya
2. Peserta didik untuk terbiasa senyum dan sapa ketika bertemu dengan teman ataupun orang yeng lebih tua termasuk Guru dan sebagainya
3. Peserta didik untuk terbiasa mengucapkan terima kasih ketika bertanya atau meminta tolong dan sebagainya 

Klik Rancangan supaya Lebih Jelas.